DETAIL BERITA

Mataram, (1/6). SMAN 5 Mataram mengikuti Promosi OKY dan Edukasi Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) melalui Manajemen Kesehatan dan Kebersihan Menstruasi (MKKM), yang diselenggarakan oleh Dinas Kesehatan NTB secara daring melalui aplikasi Zoom.

PHBS menjadi prilaku yang tidak bisa diabaikan saat ini. Untuk dapat menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat dan menjadi sebuah kebiasaan  dibutuhkan edukasi, informasi dan perencanaan. Edukasi yang diperlukan mulai dari tingkat keluarga sehingga terpola dan dapat menjadi kebiasaan yang lebih baik, khususnya bagai remaja perempuan, kesadaran perempuan akan perilaku hidup bersih dan sehat saat menstruasi juga masih relatif rendah. Tercatat, ada 1 dari 2 remaja perempuan yang tidak mengganti pembalut mereka setiap 4-8 jam serta tidak mencuci tangan mereka dengan sabun sebelum dan sesudah menggantinya, ungkap Yayu Mukarromah selaku Pembicara pada kegaiatan edukasi ini.

Menstruasi tampaknya juga belum menjadi isu yang lumrah dibicarakan oleh masyarakat Indonesia, Selain itu, banyak remaja perempuan memilih untuk merahasiakan bila sedang menstruasi guna menghindari rasa malu dan takut terhadap orang lain di sekolah, terutama remaja laki-laki. Bahkan, hal ini menjadi salah satu alasan yang menyebabkan 1 dari 6 remaja perempuan terpaksa tidak masuk sekolah selama satu hari atau lebih pada saat mereka sedang menstruasi ungkapnya.

Manajemen Kesehatan dan Kebersihan Menstruasi (MKKM), Sebagai bentuk kepedulian terhadap isu kesehatan dan kebersihan menstruasi Pokja PPAS Provinsi NTB dalam hal ini Dinas Kesehatan Provinsi NTB melalui SMAN 5 Mataram bermaksud untuk mengadakan peningkatan kapasitas kepada para pihak termasuk remaja. Dengan peningkatan kapasitas ini diharapkan  pengetahuan dan ketrampilan serta metode fasilitasi dan advokasi pada isu Manajemen Kesehatan dan Kebersihan Menstruasi bertambah dan dapat melakukan   aksi-aksi pencegahan. Tambahanya.

Kepala SMAN 5 Mataram Siti Nurhani berharap bahwa “melalui kegiatan edukasi ini mampu Memberikan pemahaman tentang Manajemen Kesehatan dan Kebersihan Menstruasi (MKK), dan siswa ramah, mengenal dan memahami tentang aplikasi OKY dan dan paham tentang MKKM”.

Utari selaku pembiana UKS SMAN 5 Mataram menyampaikan “Promosi Aplikasi OKY dan Edukasi MKKM dilaksanakan selama dua hari via online (30-31/6). kegiatan peningkatan kapasitas ini dilakukan, dengan peserta diantaranya 30 siswa. Melalui promosi Aplikasi OKY dan Edukasi MKKM ini mengajak semua warga Smala, untuk aware, untuk peduli pada kesehatan reproduksi attau pada kesehatan menstruasi, tidak hanya perempuan yang mengalami, namun untuk guru-guru dan siswa yang cowok juga, karena pengetahuan ini penting untuk anak-anak perempuannya, kakak maupun adek perempuannya dikarenakan Keluarga yang sehat berawal dari organ reproduksi yang sehat”, jelasnya.